UCAPAN

SELAMAT DATANG DAN TERIMAKASIH TELAH MENGUNJUNGI BLOG " GBI DEBEGAN " TUHAN YESUS MEMBERKATI ANDA.

Senin, 10 September 2012

MEMBERI ADALAH KEUNTUNGAN


Kisah ini bercerita tentang seorang wanita cantik bergaun mahal yang mengeluh kepada psikiaternya bahwa dia merasa seluruh hidupnya hampa tak berarti. Maka si psikiater memanggil seorang wanita tua penyapu lantai dan berkata kepada si wanita kaya, ”Saya akan menyuruh Mary di sini untuk menceritakan kepada anda bagaimana dia menemukan kebahagiaan. Saya ingin anda mendengarnya.”
Si wanita tua meletakkan gagang sapunya dan duduk di kursi dan menceritakan kisahnya kepada wanita cantik yang kaya itu: ”OK, suamiku meninggal akibat malaria dan tiga bulan kemudian anak tunggalku tewas akibat kecelakaan. Aku tidak punya siapa-siapa. Aku kehilangan segalanya. Aku tidak bisa tidur, tidak bisa makan, aku tidak pernah tersenyum kepada siapapun, bahkan aku berpikir untuk mengakhiri hidupku. Sampai suatu sore seekor anak kucing mengikutiku pulang. Sejenak aku merasa kasihan melihatnya. Cuaca dingin di luar, jadi aku memutuskan membiarkan anak kucing itu masuk ke rumah. Aku memberikannya susu dan dia minum sampai habis. Lalu si anak kucing itu bermanja-manja di kakiku dan untuk pertama kalinya aku tersenyum. Sesaat kemudian aku berpikir jikalau membantu seekor anak kucing saja bisa membuat aku tersenyum, maka mungkin melakukan sesuatu bagi orang lain akan membuatku bahagia. Maka di kemudian hari aku membawa beberapa biskuit untuk diberikan kepada tetangga yang terbaring sakit di tempat tidur. Tiap hari aku mencoba melakukan sesuatu yang baik kepada setiap orang. Hal itu membuat aku bahagia tatkala melihat orang lain bahagia. Hari ini, aku tak tahu apa ada orang yang bisa tidur dan makan lebih baik dariku. Aku telah menemukan kebahagiaan dengan memberi."
Hanya orang yang jiwanya kaya yang bisa memahami kebenaran ini! Orang yang jiwanya miskin tidak bisa memahami kebenaran ini! Orang yang jiwanya miskin akan berkata: Kalau memberi itu hilang... kalau memberi itu habis... kalau memberi itu berarti berkurang... bagaimana mungkin kita lebih untung, kalau kita kehilangan, kalau yang kita punya berkurang, dan diberikan kepada orang lain?! Yang namanya memberi itu pasti rugi! lebih enak kita yang menerima! Lebih untung kita yang diberi! Lebih diberkati kita yang mendapat! Inilah ciri-ciri orang yang miskin jiwanya! Itu sebabnya orang yang seperti ini akan tetap miskin, dan sukar untuk bisa maju dalam hidupnya! Tetapi sebaliknya orang-orang yang berjiwa kaya, sekalipun saat ini sedang dalam keadaan yang pas-pasan, kalau ia terus menaati Firman Tuhan dengan berani memberi, maka berkat kelimpahan dan kekayaan dengan segera akan menjadi bagian dari hidupnya.

Orang yang berjiwa miskin menganggap ‘memberi’ sebagai sebuah kerugian, tetapi orang yang berjiwa makmur tahu bahwa ‘memberi’ justru adalah sebuah keuntungan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar